Bentley, melalui divisi bespoke mereka Mulliner, diduga sedang mengerjakan model kedua setelah Bacalar - mobil tanpa atap ultra-mewah yang hanya dibuat 12 unit.

Menurut laporan baru dari Autocar, model dua pintu yang akan datang ini tidak akan seeksklusif saudaranya. Sebab, jumlah produksi bisa ditambah hingga 25 unit.

Perbedaan lain antara kedua mobil tersebut adalah keberadaan atap tetap dan isyarat styling yang berasal dari EXP 100 GT 2019 nan liar.

Desainnya diduga akan menjadi jendela menuju model Bentley masa depan tanpa mesin pembakaran, dengan mengadopsi isyarat yang nantinya akan diambil oleh kendaraan listrik murni dari Crewe.

Menurut laporan yang sama, fasia depan akan tampak agresif dengan mengusung tema lebih angular dan gril korporat lebih segar, diapit lampu depan LED yang ramping.

Penanggung jawab tampilan eksterior adalah Andreas Mindt, yang juga merancang Hunaudieres 1999.

Mobil konsep berusia 22 tahun itu tidak pernah diproduksi, tetapi memainkan peran penting dalam proses desain Bugatti Veyron.

Lengkungan roda yang gemuk masuk rencana untuk coupe baru, begitu juga lampu belakang yang ramping dan detail lainnya yang akan membedakan mobil itu dari Continental GT "polos".

Tenaga dikatakan berasal dari mesin W12 6,0 liter twin-turbo yang dipasang di Continental GT Speed, menghasilkan 650 tenaga kuda (485 kilowatt) dan torsi 664 pound-feet (900 Newton-meter).

Pengaturan tersebut melesatkan coupe performa tinggi ini menuju 62 mil/jam (100 km/jam) dalam 3,6 detik, dengan kecepatan tertinggi pada 208 mil/jam (335 km/jam).

Coupe baru dari Mulliner seharusnya juga bisa memberikan kekuatan dan performa serupa.

Dibuat berdasarkan Continental GT Speed ​​dengan rem depan karbon-keramik 440 mm yang besar, suspensi lebih kaku, dan sasis dimodifikasi, coupe mewah ini bisa menandai awal dari akhir untuk mesin W12.

Autocar dapat info dari sumber terpercaya bahwa unit dua belas silinder tersebut akan disingkirkan "tidak lama setelah peluncuran model Mulliner berikutnya."

Bagaimana dengan harga? Anda mungkin akan sedikit kaget mendengarnya.

Versi dasar, jika kita dapat menyebutnya demikian, akan menelan biaya mulai dari 1,5 juta pounds (sekitar Rp28,4 miliar dengan nilai tukar saat ini), dan bisa naik menjadi 2 juta pounds (Rp37,9 miliar).

Banyaknya upgrade kelas atas dari Mulliner bakal menjadikannya Bentley termahal dalam sejarah.