Apa yang membuat Anda menyukai satu sepeda motor, apa pun itu merek, jenis, dan kapasitas mesinnya.
Biasanya, ada beberapa kombinasi faktor yang masuk ke dalam perhitungan ini. Soalnya, saat memberikan alasan, kita cenderung memberikan beberapa poin.
Meski demikian, ada kalanya kita menyukai satu motor hanya dengan satu alasan. Hal lain jadi sekadar penunjang atau tak penting lagi.
Bagi rekan kami di Rideapart yang menuliskan artikel ini, suara yang keluar dari knalpot jadi alasan utama sebuah motor disukai.
Handling dan kualitas pengendaraan secara umum jelas penting, begitu juga tampilannya, tapi itu dinilai belakangan.
Itu pula yang bisa kita katakan bahwa hal terindah tentang Honda CBR250RR 1990 yang bermesin 16 katup empat silinder segarisnya yang luar biasa.
Seperti pada Honda CBR250RR yang dijual antara tahun 1992 dan 1996 di pasar Jepang yang tidak memedulikan berapa banyak tenaga yang dihasilkan.
Dalam kondisi yang masih baru, pada spesifikasinya tertera angka tenaga 45 daya kuda. Titik redline di rpm 19 ribu dengan limiter rpm 20 ribu.
Ada lebih dari satu cara untuk membuat para penggemar motor ini tersenyum dan Honda tahu persis soal itu.
Seperti yang diilustrasikan oleh Ryan F9 dengan rasa puas yang tak tertandingi dan itu dirasa benar-benar pantas.
Begitu menyenangkannya motor ini dengan suara yang dikeluarkan begitu menggugah, membuat kita ingin terus memakainya untuk aktivitas harian.
Siapa bilang motor bermesin kecil terasa membosankan. Jika kita mengendarai Honda CBR250RR 1990 ini, situasinya akan berbeda.
Suara yang unik dan akselerasi yang pas untuk jalanan perkotaan yang padat telah memberikan kesan yang sulit dilukiskan dengan kata-kata.
Pada jeroan dapur pacu terdapat 16 katup kecil yang berada di atas empat piston kecil, serta empat karburator Keihin kecil untuk menjaga campuran bahan bakar/udara.
Rem Nissin dua pot kembar di depan melakukan pekerjaan yang baik untuk membantu Anda memperlambat dan/atau berhenti saat dibutuhkan.
Dari segi gaya, Honda CBR250RR 1990 ini juga mewakili beberapa estetika di akhir era 1980-an dan awal 1990-an.
Itu bukan hanya representasi kosong dari Fireblade mini. Babyblade ini memiliki hati dan karakternya tersendiri dan itulah mengapa ia dikenang dengan sangat baik sampai hari ini.
Pada akhirnya, bukankah karakter yang membuat sebuah sepeda motor menempati tempat tinggal permanen di hati kita.
Pada 1994, tak lama setelah pembatasan lisensi di Jepang di mana tak lagi mengharuskan pelajar untuk tetap menggunakan sepeda di bawah 250 cc, penjualan di segmen ini dengan cepat menurun.
Tidak hanya untuk Honda tapi juga di semua pabrikan Jepang. Itu sebabnya banyak stok Honda CBR250RR yang tidak terjual akhirnya sampai ke Australia untuk dijual.
Itu pula Anda akan menemukan banyak suku cadang OEM Honda CBR250RR di Australia pada saat ini jika Anda kebetulan mencari.
Galeri: Honda CBR150R 2022
Sumber: Bike-Urious, Rare Sportbikes for Sale