Alpine A110 tidak akan pernah menjadi hybrid. Sebab, bagian dari pabrikan Grup Renault tersebut akan langsung bergerak menuju masa depan listrik 100 persen.

Namun demikian, Alpine A110 hybrid memang benar-benar ada, meskipun mobil tersebut tidak dibuat oleh pabrikan aslinya dan hanya sekali produksi (one-off).

Kami sebenarnya tidak memiliki foto-foto Alpine A110 hybrid one-off  tersebut untuk dibagikan kepada Anda.

Maka itu kami berutang budi kepada Technomap, perusahaan teknologi yang diisi oleh para ahli dalam arsitektur kelistrikan, terkait foto yang ditampilkan pada artikel ini.

Berbasis di Martin-Eglise, dekat Dieppe, Prancis, di mana mobil Alpine diproduksi, ide Technomap sejatinya adalah untuk mendemonstrasikan pengetahuan mereka dalam hal elektrifikasi.

Dan untuk melakukan hal tersebut, tim dari Technomap memutuskan untuk membangun prototipe hybrid yang berjalan berdasarkan mobil Alpine A110.

 

Ini bukanlah kali pertama Technomap mengerjakan Alpine A110. Sebab, beberapa tahun lalu, perusahaan yang berbasis di Dieppe itu membantu produsen mobil sport tersebut dengan konsep Alpine A110 Vision.

Salah satu manajer tertinggi perusahaan, Christophe Vergneault, menjelaskan:

"Saat itu, kami melakukan semua arsitektur kelistrikan, integrasi mekanis, dan penyetelan di sirkuit. Kami sangat bangga... tapi kami tidak bisa membicarakannya."

Untuk proyek baru ini, selain menambahkan motor listrik pada bagian depan dan baterai di antara dua kursi mobil performa model coupe asal Prancis itu, para ahli juga mengoptimalkan mesin 1,8 TCe.

Mereka mengubahnya untuk berjalan dengan etanol dan meningkatkan tenaganya dari 252 tenaga kuda (185 kilowatt) menjadi 400 hp (294 kW).

Dengan output sedemikian rupa, mobil ini bisa menjadi Alpine A110 yang paling bertenaga di dunia.

Prototipe one-off ini membebani perusahaan lebih dari 500.000 euro (sekitar 565.000 dolar AS atau Rp8 miliar dengan nilai tukar saat ini) yang dibiayai Technomap terkait dengan ID Concept.

Sayangnya, Alpine A110 hybrid ini tidak dimaksudkan untuk dijual. Tetapi mobil ini tetap akan melewati beberapa ujian dan akhirnya disajikan kepada produsen mobil.

Tidak lama lagi, mobil sport berlistrik ini akan menjajal performanya beberapa trek yang berbeda, termasuk sirkuit Dreux, sirkuit uji Bugatti, dan Le Mans.

Galeri: Alpine A110 Gendarmerie Nationale