Sebagian dari Anda mungkin kurang familiar, jadi mari kita berkenalan terlebih dahulu. Sinnis adalah produsen sepeda motor baru yang berbasis di Inggris.

Mereka dikenal lewat sepeda motor entry-level stylish yang menyasar rider pemula dengan lisensi A1, dan telah memiliki cukup banyak pengikut di beberapa negara Eropa.

Mengingat pengendara usia muda di kawasan tersebut dilarang menggunakan sepeda motor kapasitas besar, mereka tidak punya pilihan selain puas dengan tunggangan 125cc untuk sementara.

The Sinnis GPX125 Is A Sharp, Beginner-Friendly Sportbike

Untungnya, pabrikan macam Sinnis mengobati kekecewaan tersebut dengan merilis produk yang stylish dan sporty, sembari menjaga performanya tetap mematuhi aturan lisensi setempat.

Selain itu, mereka juga mampu menekan biaya produksi berkat outsourcing manufaktur ke negara-negara di Timur Jauh (ya, kami bicara tentang Cina).

Kembali ke Sinnis, para rider pemula di Inggris - serta kawasan Eropa lainnya - pasti akan tertarik dengan penawaran terbaru dari perusahaan, yang dijuluki GPX125.

Menilai dari fotonya saja, bahkan jika Anda belum pernah melihat sepeda motor ini sebelumnya, akan mudah untuk percaya bahwa dia adalah sportbike kelas menengah yang kuat.

Namun, di balik styling radikal tersebut ada mesin satu silinder 125cc berpendingin cairan yang sangat jinak, memompa sekitar 13 daya kuda.

Pengaturannya disederhanakan, terutama untuk anak-anak yang baru mulai belajar berkendara dengan sepeda motor sporty.

Maksud kami, jika Anda tidak bisa menunggangi sportbike bertenaga, setidaknya cari sepeda motor lambat tapi terlihat garang, bukan?

The Sinnis GPX125 Is A Sharp, Beginner-Friendly Sportbike

Meski demikian, GPX125 tak cuma membanggakan visual. Mereka hadir dengan komponen premium yang mungkin tidak Anda duga bakal ada di sepeda motor 125cc.

Dia dilengkapi sistem pencahayaan full LED, bahkan memiliki panel instrumen digital lengkap dengan tachometer dan tata letak speedometer bergaya racing.

Tak diragukan, sepeda motor ini bakal bertarung melawan KTM RC 125, tunggangan favorit di kalangan penggemar sportbike usia muda di Eropa.

Sinnis GPX 125 juga lebih terjangkau dari model KTM, dengan margin yang signifikan, yakni hanya 3.299 pounds (Rp62,6 juta).