Industri otomotif Tanah Air rupanya makin menggeliat di tengah pandemi virus corona. Ini terbukti dari data penjualan mobil secara nasional yang terus menunjukkan grafik peningkatan pada 2021.
Data tersebut otentik karena dirilis langsung oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO).
Berdasarkan data itu, penjualan mobil whole sales (dari pabrik ke dealer) secara nasional tercatat meningkat signifikan, yakni sebanyak 66,6 persen.
Tepatnya dari 532.407 unit pada periode Januari-Desember 2020 menjadi 887.200 unit pada periode Januari-Desember 2021.
Sedangkan untuk penjualan mobil retail (dari dealer ke konsumen) juga meningkat 49,2 persen.
Yakni dari 578.762 unit pada periode Januari-Desember 2020 menjadi 863.359 unit pada periode Januari-Desember 2021.
Secara bulanan, penjualan mobil secara nasional juga mengalami peningkatan. Dalam kategori whole sales, penjualan mobil pada bulan Desember 2021 tercatat 96.671 unit.
Dengan demikian, jumlah tersebut naik 10,6 persen dibandingkan dengan bulan November 2021 sebesar 87.437 unit.
Untuk penjualan mobil kategori ritel pada bulan Desember 2021 mencapai 101.479 unit, atau naik 20 persen dibandingkan dengan hasil pada bulan November 2021, yakni sebanyak 84.544 unit.
Baca juga:
Lalu, merek mobil apa saja yang paling laris dari sisi penjualan sepanjang 2021, berdasarkan data GAIKINDO tersebut?
Dari daftar lima besar sebenarnya sudah bisa diduga karena merek-merek ini memang kerap mendominasi penjualan mobil di Indonesia dari tahun ke tahun.
Urutan pertama adalah Toyota, yang menahbiskan diri sebagai merek mobil dengan jumlah penjualan tertinggi sepanjang 2021.
Penjualan Toyota tercatat sebanyak 295.766 unit untuk kategori whole sales dan 290.499 unit untuk kategori ritel.
Setelah Toyota, diikuti Daihatsu yang meraih penjualan whole sales 164.908 unit dan retail 151.107 unit pada tahun lalu.
Mitsubishi menyusul pada posisi ketiga dengan capaian penjualan whole sales 107.605 unit dan retail 104.407 unit.
Kemudian posisi keempat ditempati Suzuki yang mencetak penjualan whole sales 91.793 unit dan retail 89.596 unit pada 2021.
Posisi kelima diduduki oleh Honda yang mencatatkan penjualan whole sales 91.122 unit dan retail 91.393 unit pada tahun 2021.
Salah satu penyebab membaiknya pasar otomotif nasional di tengah pandemi ini tidak lepas dari campur tangan pemerintah.
Yaitu, dengan adanya kebijakan relaksasi Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) untuk sektor otomotif.
Namun, kebijakan itu telah berakhir pada akhir 2021. Menarik untuk dinantikan, apakah grafik penjualan mobil 2022 akan tetap positif jika PPnBM tidak berlanjut pada 2022.
Galeri: Daihatsu Rocky Neo Retro
Sumber: GAIKINDO