Meluncurkan tiga kendaraan listrik baru dalam beberapa tahun, bisa dikatakan bahwa Polestar memiliki pekerjaan cukup berat.

Namun, bukan berarti brand EV milik Volvo itu mengabaikan satu-satunya model yang mereka jual saat ini - setelah menyetop coupe plug-in hybrid Polestar 1.

Setelah model one-off Experimental Polestar 2 dari Goodwood Festival of Speed ​​2021, marque Swedia itu kembali dengan kreasi unik lainnya.

Jika konsep tahun lalu mengeksplorasi ide Polestar 2 yang fokus kepada trek dengan suspensi lebih rendah dan lebih kaku, Arctic Circle Concept baru ini justru sebaliknya.

Mobil tersebut duduk 30 milimeter (1,18 inci) lebih tinggi dari versi produksi, dan menawarkan velg 19 inci OZ Racing yang dibalut ban musim dingin bertabur stud.

Masing-masing ban 245/35 R19 itu menanamkan tidak kurang dari 490 stud.

Galeri: Polestar 2 Arctic Circle Concept

Polestar 2 Arctic Circle dibuat berdasarkan versi Long Range Dual Motor dan mendapat banyak peningkatan, termasuk peredam Ohlins tiga arah yang 30 persen lebih lembut daripada set standar.

Rem Brembo empat pistonnya diambil dari Performance Pack opsional, dan mobil ini sekarang memiliki sistem launch control yang diaktifkan lewat paddle shift pada setir.

Jika ada kesamaan yang dimiliki Experimental dan Arctic Circle, keduanya mengemas lebih banyak daya daripada Polestar 2 standar.

Polestar 2 one-off baru ini memiliki sepasang motor listrik yang diperas lagi untuk mengucurkan 469 daya kuda (350 kW) dan 502 pound-feet (680 Nm) torsi.

Apabila angka-angkanya terdengar familiar, itu karena update OTA baru untuk mobil produksi bisa menyamai output tersebut.

Agar selaras dengan tenaga ekstranya, liftback listrik ini tampak lebih agresif dengan komponen yang terinspirasi dari mobil reli, seperti lampu tambahan dan pelat selip serat karbon untuk perlindungan underbody lebih baik.

Melengkapi paket tersebut, Polestar 2 Arctic Circle dibekali tali pengikat yang dipasang di belakang, dan menempatkan sekop salju serat karbon di area kargo.

Kami juga harus menyebutkan bucket seat Recaro di bagian depan dengan finishing charcoal, juga finishing bodi custom dengan warna abu-abu dan putih matte.

Meskipun mobil ini tampak apik, Polestar tidak punya rencana mengubahnya menjadi versi produksi.

Ide di balik pembuatan one-off ini adalah memamerkan build Polestar 2 untuk reli musim dingin.

Joakim Rydholm merupakan kepala perancang sasis di perusahaan dan juga pembalap reli yang sukses. Jadi, dia pasti tahu satu-dua hal tentang mobil reli.

Rydholm juga seorang promotor fine-tuning kendaraan masa depan di lingkungan yang keras, seperti yang kita lihat pada Arctic Circle.