Toyota MR2 mungkin merupakan mobil sport mid-engine yang populer yang pernah dibuat Toyota.
Jadi tidak heran jika mobil ini sering muncul di event-event balap yang cukup terkenal, baik dalam skala lokal maupun global.
Seperti Pieter Zellie, seorang pemilik Toyota MR2 yang juga menyukai balap kecepatan.
Pieter tidak merinci beberapa modifikasi yang dia lakukan pada Toyota dua pintunya itu agar bisa membuatnya lebih cepat.
Namun hal itu sudah menunjukkan kehebatan kendaraan yang memenangkan Knysna Simola Hillclimb di Afrika Selatan.
Mobil tersebut menggunakan mesin 3,5-liter turbocharged yang dimodifikasi dan berpenggerak roda belakang, sementara banyak pesaingnya menggunakan mobil balap all-wheel-drive.
Mesin tersebut dilaporkan sanggup menghasilkan 850 tenaga kuda (625 kilowatt).
Baca Juga:
Untuk menyiasati kemampuan performnya, Pieter Zellie mengganti lantai mobilnya dengan serat karbon dan kevlar yang membuatnya lebih ringan dari bobot asli kendaraan.
Ubahan yang disebut Zellie "over-designed," itu berimplikasi pada berkurangnya bobot kendaraaan dan sekaligus membantu meningkatkan aerodinamis mobil.
Pieter Zellie mulai balapan pada tahun 1996 setelah ia membeli Cobra, menekuni drag race dan membuat rekor. Selanjutnya, Pieter kemudian pindah ke trek balap.
Apa yang dimulai sebagai hobi telah berubah menjadi lebih dari itu, bahkan istrinya bergabung dengannya di trek balap.
Pieter sekarang menghabiskan waktunya untuk memperbaiki mobil, yang katanya membantunya tetap waras.
Itu termasuk meminta timnya menyelesaikan R&D sendiri untuk kendaraan, termasuk aerodinamis.
Mobil MR2 telah meningkat lebih dari dua detik dengan peningkatan aero - meski belum menghabiskan waktu di terowongan angin.
Baca Juga:
Itu sebabnya Pieter Zellie percaya ada lebih banyak ruang untuk perbaikan dengan sistem aerodinamis MR2-nya.
Mobil itu juga memiliki firewall unik yang memerlukan persetujuan khusus dari FIA, sementara ban Pirelli dengan kompon hillclimb khusus memberikan cengkeramannya.
Zellie mengatakan dia selalu menyukai kecepatan, dan mobil balap MR2 bermesin tengah adalah perpanjangan dari kenikmatan itu.
Kedengarannya pengembangan tidak akan berhenti karena Zeelie juga percaya bahwa mesin MR2 juga memiliki lebih banyak potensi.
Yaitu dengan menghasilkan lebih banyak tenaga kuda dan torsi, meskipun ia tidak menjelaskan lebih lanjut. Mungkinkah bisa mencapai 1.000 hp?
Sumber: Cars.co.za / YouTube