Jeep mungkin sempat tertinggal dibandingkan produsen SUV lainnya untuk segmen tiga baris, tapi kini tidak lagi.
Pada 2018, kita melihat peluncuran Grand Commander di Cina, diikuti oleh Wagoneer, Grand Wagoneer, dan Grand Cherokee L untuk Amerika Serikat (AS) pada 2021.
Tahun lalu pula, Commander tujuh kursi diluncurkan di Amerika Latin sebagai alternatif tiga baris untuk Compass yang diperbarui.
Dan kini, lompat ke 2022, Jeep kembali menggoda kehadiran SUV berikutnya: Meridian.
Pada dasarnya, ini adalah Commander versi India. Dia menggunakan rangka Compass yang sama, dengan overhang belakang lebih panjang dan jarak sumbu roda memanjang.
Jarak yang lebih jauh antara dua as roda itu hadir bersama rumah kaca yang lebih luas dan pintu belakang lebih besar untuk memfasilitasi akses ke kursi paling belakang.
Galeri: Jeep Commander 2022 (Brasil)
Meskipun Jeep Meridian baru ini masih sepenuhnya tertutup kamuflase, kami mendapatkan kesan bahwa dia tidak akan terlihat jauh berbeda dari saudaranya dari Brasil.
Namun, lampu depannya tampak berbeda karena daytime running light LED masuk ke dalam klaster utama, alih-alih menjadi light bar terpisah pada bumper.
Lampu belakang tinggi tampaknya memiliki bentuk serupa, hal yang juga bisa kami katakan tentang panel bodi dan tutup kaca spion samping.
Saat ini belum jelas bagaimana rencana Jeep melokalisasi Meridian untuk India, tetapi detail lainnya akan hadir pada bulan-bulan mendatang.
Soal pemilihan nama, Jeep terinspirasi dari meridian ke-77 di timur Greenwich, dan dipilih dari sekitar 70 opsi.
Wikipedia mengatakan, itu adalah meridian terpadat di dunia, dengan hingga 140 juta penduduk.
Garis bujur tersebut membentang dari Kutub Utara melintasi Samudra Arktik, Asia, Samudra Hindia, Samudra Selatan, dan Antartika hingga ke Kutub Selatan.
Selama fase pengembangan, Jeep menguji prototipe-nya dalam perjalanan panjang dari Kashmir ke Kanyakumari, dengan jarak hampir 2.200 mil (sekitar 3.500 kilometer).
Laporan dari India mengindikasikan bahwa Jeep Meridian akan dilengkapi mesin 2,0 liter turbodiesel yang ditingkatkan, untuk menghasilkan 200 daya kuda.
Dikirim menuju keempat roda via transmisi otomatis sembilan kecepatan, tenaga ekstra itu dibutuhkan untuk menyesuaikan bobot yang meningkat dibandingkan Compass.
Kemudian, ada pula pembicaraan tentang pengaturan mild hybrid.


Konfigurasi tiga baris diyakini hadir dalam dua varian, karena Jeep India diduga mempertimbangkan tata letak enam dan tujuh kursi.
Dalam versi high-end, kursi pengemudi dan penumpang depan akan memiliki ventilasi, sementara daftar item diharapkan mencakup klaster instrumen digital 10,25 inci dan layar sentuh 10,1 inci.
Panoramic sunroof, charger smartphone nirkabel, serta Android Auto & Apple CarPlay juga ada dalam daftar.
Saingan Toyota Fortuner dari Jeep ini akan dirakit di India, dan dijadwalkan mulai dijual pada pertengahan 2022.