Tahukah Anda mobil listrik apa yang paling laris manis di Negeri Tirai Bambu? Yang pasti bukan Tesla.

Menurut data dari Asosiasi Mobil Penumpang Cina, Wuling Mini EV tercatat melakukan pengiriman 395.451 unit ke pelanggannya.

Jumlah itu hampir tiga kali lipat dari hasil tahun 2020. Jumlah itu membuktikan Wuling Mini sebagai model ramah dompet sebagai EV terlaris di negara itu.

Urutan selanjutnya, disusul BYD Qin, dan Tesla Model Y ketiga.

Sekarang, Mini mendapatkan edisi khusus baru untuk merayakan kesuksesan dan menjaga permintaan tetap kuat selama tahun 2022.

Mini GameBoy Edition hadir dalam empat versi berbeda: Hurricane Phantom, Jungle Traveler, Star Rover, dan Party Sweetheart.

Masing-masing dari mereka memiliki sentuhan eksterior yang sedikit berbeda, wheelset yang berbeda, dan trim yang unik.

Jika dibandingkan dengan Mini EV biasa, model edisi khusus juga mendapat manfaat dari lampu depan baru dengan lampu LED daytime running dan fasia depan yang dimodifikasi dengan strip LED tambahan yang menghubungkan dua cluster lampu.

Galeri: Wuling Hongguang Mini EV Gameboy

Menariknya, dimensi Mini EV edisi GameBoy mengalami sedikit perubahan dibandingkan model standar.

Panjangnya bertambah 80 mm menjadi 2.997 mm, sedangkan tingginya, sebaliknya, berkurang 17 mm menjadi 1.604 mm.

Kemudian peningkatan yang paling penting adalah motor listrik baru dan lebih kuat dengan 41 tenaga kuda (30 kilowatt) bukan motor listrik 27-hp (20-kW).

Media Cina melaporkan mobil tersebut akan menerima baterai dengan kapasitas 26,5 kWh, yang akan memberikan jangkauan hingga 174 mil (280 kilometer) sesuai dengan standar CLTC. Dalam versi standar, Wuling Mini EV memiliki kecepatan tertinggi 100 km/jam.

Ini lebih dari peningkatan yang signifikan karena mobil listrik saat ini tersedia dengan empat pilihan baterai yang memungkinkan jangkauan EV antara 75 hingga 105 mil (120 hingga 170 km) tanpa pengisian ulang.

Namun, belum ada kata resmi dari pabrikan yang mengonfirmasi paket baterai yang lebih besar.

Wuling Mini masih merupakan kendaraan listrik baru termurah di Cina dengan harga mulai sekitar 4.200 dolar AS (Rp60,4 juta). Untuk versi tertingginya mencapai sekitar 5.700 dolar AS (Rp82 juta).