Aprilia Racing Team akan diperkuat dua pembalap utama pada MotoGP 2022. Kedua pembalap ini akan tampil pada MotoGP Indonesia 2022 di Sirkuit Mandalika.
Aprillia merupakan salah satu tim yang memiliki sejarah panjang dalam kiprahnya di ajang MotoGP.
Musim ini mereka akan mengandalkan Aleix Espargaro dan Maverick Vinales sebagai pembalap utama.
Ditambah lagi Lorenzo Savadori yang siap mendukung sebagai test rider, atau pembalap penguji.
Berikut ini Profil Pembalap Aprillia Racing Team:
1. Aleix Espargaro

Aleix Espargaro lahir di Granollers, Spanyol, pada 30 Juli 1989, dan merupakan kakak dari pembalap MotoGP lainnya, Pol Espargaro.
Aleix Espargaro adalah juara Spanyol 125 pada tahun 2004, ia menggunakan nomor 41 pada balapan MotoGP 2020.
Setelah menjalani karier di kelas 125 dan 250, pada tahun 2012 ia muncul sebagai pembalap terkemuka di CRT (ART yang dikembangkan Aprilia Racing) di World Championships premier class.
Pembalap berusia 32 tahun itu mengawali kariernya di MotoGP pada tahun 2009 lalu bersama Pramac Racing, ia baru bergabung ke Aprilia pada 2017.
Pencapaian terbesar Espargaro adalah saat ia berhasi memenangkan MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone musim lalu.
Keberhasilan ini sekaligus kemenangan pertama yang diraih Aprilia di kelas utama.
"Saya tidak sabar untuk kembali ke lintasan bersama tim. Setelah bertahun-tahun bersama, mereka bukan hanya sekedar mekanik dan teknisi saja," ujar Espargaro.
"Mereka bagian dari keluarga saya, dan dari sudut pandang tersebut libur musim dingin selalu terasa lama," ujar Espargaro menambahkan.
2. Maverick Vinales

Pembalap kedua adalah Maverick Vinales, yang lahir di Figueres, Catalonia, Spanyol, 12 Januari 1995.
Maverick Vinales telah melakoni debut pada tahun 2011 lalu di kelas 125cc bersama Aprilia.
Saat itu Maverick Vinales mampu mencatatkan empat kemenangan dan lima kali podium, sekaligus menjadi rookie terbaik saat itu. Secara keseluruhan ia finis di posisi ketiga musim tersebut.
Setelah menjalani musim apik lainnya, Vinales memenangi gelar juara dunia Moto3 pada tahun 2013, sebelum pondah ke Moto2 musim berikutnya.
Setelah berhasil menunjukkan potensinya, ia mendapatkan posisi di MotoGP dari musim 2015 bersama Suzuki dan Yamaha mulai 2017.
Selama tampil di kelas utama, Vinales meraih sembilan kemenangan 13 pole position, dan 28 podium di luar dari dua tempat ketiga secara keseluruhan sebagai penempatan terakhir terbaiknya di klasemen pembalap.
"Sejak momen pertama saya di tim ini, saya menyadari bahwa saya telah dipilih untuk suatu tujuan, yaitu membawa Aprilia ke puncak MotoGP masa kini," ujar Vinales.
"Ini merupakan tujuan dari apa yang akan kami kerjakan. Saya merasa tidak adil jika saya membuat prediksi. Saya memilih untuk
fokus pada pekerjaan dan persiapan yang harus dilakukan, karena saya percaya bahwa hasil merupakan konsekuensi langsung dari usaha yang kita lakukan," ujar Vinales menambahkan.
3. Lorenzo Savadori

Lorenzo Savadori adalah pembalap yang lahir di Cesena, Italia, 4 April 1993, dan merupakan pembalap penguji Aprilia.
Sejak tahun 2008, Lorenzo Savadori telah menjadi bagian dari Aprilia dan menjalani debutnya di kelas 125 cc.
Sebelumnya pada tahun 2007, Lorenzo Savadori menjadi runner up di program pengembangan Red Bull Rookies Cup.
Pada tahun 2011, Lorenzo melakukan debutnya di kejuaraan Superstock 1000. Pada tahun 2015, ia mengendarai Aprilia RSV4 RF yang baru dalam debutnya di Superstock dan meraih kemenangan.
Ia meraih 4 kemenangan, 7 podium, dan 3 pole position yang menjadikannya juara dalam ajang kejuaraan Superstock 1000 FIM Cup Championship.
Tahun 2016, 2017 dan 2018, Lorenzo berkompetisi di WorldSBK Championship, juga dengan mengendarai Aprilia RSV4. Di 2019, ia menjadi runner up Superbike di Campionato Italiano Velocita.
Selanjutnya pada 2020, ia menjadi pembalap penguji di Aprilia dan mendominasi musim CIV Superbike dengan enam kemenangan dari delapan balapan, mendapatkan gelar kejuaraan dengan mengendarai Aprilia RSV4 yang baru.
"Memainkan peran sebagai penguji, serta mempertimbangkan fakta bahwa saya akan melakukan beberapa balapan wildcard, sangatlah penting di MotoGP," ujar Savadori.
"Semua pihak di Aprilia bekerja sangat giat untuk meningkatkan performa RS-GP lebih baik lagi," Savadori menambahkan.
Galeri: Aprilia RSV4 Factory 2022 Ultra Dark
Sumber: PT Piaggio Indonesia