Kendaraan listrik menjadi salah satu hal yang populer dewasa ini. Itulah alasan mengapa perusahaan mobil atau motor mulai banyak yang ambil kesempatan merilis produk baru.
Meski demikian, industri kendaraan listrik roda dua mengalami perkembangan yang cukup beragam.
Bukan hanya motor, Anda kini bisa menemui kendaraan listrik roda dua yang dikemas dengan beragam pilihan, untuk melayani berbagai macam mobilitas penggunanya.
Soal kendaraan listrik roda dua, Anda bisa memukan konsep C1X baru, Super73 hingga, e-bike Futa Ducati, atau skuter listrik Yamaha E01.
Ya, pasar memang tidak kekurangan pilihan atau ide. Namun, Anda akan dibuat tenganga dengan proyek baru Reinova berikut ini.
Merek mobilitas listrik asal Italia, Reinova, menjadi salah satu perusahaan yang coba mengembangkan ide kendaraan listrik roda dua tersebut.
Reinova saat ini mulai membuat produk baru setelah bermitra dengan Energica pada Mei 2021 lalu.
Kali ini Reinova punya gaya sendiri dalam merilis kendaraan listrik roda dua. Mereka menyebutnya The New To-Move.
To-Move adalah hasil proyek pengembangan platform kendaraan listrik baru untuk lingkungan perkotaan, dan merupakan proyek pertama perusahaan tentang konsep skuter listrik yang dapat dilipat.
"Kami akan cepat, gesit, dan yang terpenting selalu inovatif. Kami akan dipandu oleh rasa ingin tahu untuk mengekspresikan dalam produk apa yang ditunjukkan alam kepada kami!" ujar desainer Andrea Strippoli.
"To-Move lahir untuk menggabungkan ide dan produk Italia. Reinova dan e-power akan memberikan kontribusi teknologi untuk pengembangan Powertrain. Kami akan memberikan pakaian untuk teknologi Italia terbaik," ia menambahkan.
To-Move mengembangkan skuter prototipe baru dengan bantuan Universitas Politeknik Turin.
Bukan hanya menghadirkan skuter listrik yang bisa dilipat, To-Move juga akan dibekali dengan bahan ramah lingkungan seperti bambu untuk bodynya.
Panel samping bambu yang dapat diganti juga memungkinkan pengguna untuk mengekspresikan diri dengan bodywork yang dicat khusus.
Ya, skuter To-Move ini dapat dilipat sehingga memungkinkan unit masuk komuter bus, kereta api, dan di kantor dengan cepat dan tanpa kendala.
Namun, skuter listrik hanyalah proyek sampingan, sebab To-Move juga mengembangkan kendaraan transportasi self-driving yang akan menampung banyak penumpang.
“Saya merasa perlu untuk mendukung pengembangan mobilitas baru di Italia dan untuk menciptakan platform kendaraan yang benar-benar baru yang didorong oleh ide-ide futuristik yang menghormati ekonomi sirkular,” kata CEO Reinova Giuseppe Corcione.
To-Move menurut Corcione hanyalah contoh pertama bagaimana Reinova dapat berkontribusi untuk menciptakan dan mengubah realitas industri dengan tidak mengatasi masalah apa yang hilang.
“Tetapi dengan berfokus pada apa yang dapat dibangun, merebut peluang yang dihasilkan oleh revolusi industri besar-besaran ini," ucapnya.
“Konektivitas, berbagi, keberlanjutan, dan modularitas adalah pilar dari proyek ambisius ini yang dikombinasikan dengan kreativitas Italia dan peningkatan Made in Italia," kata Corcione.
Baca juga:
Galeri: Skuter Listrik Bugatti
Sumber: Moto.it, Auto Design Magazine