Geely Holding mengumumkan bahwa mereka telah bergandengan tangan dengan Circle K Denmark, Universitas Aalborg, dan Fonden Green Hub Denmark untuk berkolaborasi.

Mereka akan melakukan uji coba selama 15 bulan untuk bahan bakar e-methanol hijau dan kendaraan methanol di Denmark.

Menteri Transportasi Denmark Trine Bramsen, perwakilan pemerintah kota Aalborg, dan media Eropa diundang untuk menyaksikan uji coba pertama kendaraan methanol Geely di jalan-jalan Denmark dan mengunjungi fasilitas produksi e-methanol di Universitas Aalborg.

Geely Holding telah menyediakan dua sedan methanol Geely Auto Emgrand dan truk Farizon M100 kepada mitra Denmark sebagai bagian dari uji coba jangka panjang.

Uji coba demonstrasi akan mendukung promosi e-methanol hijau dan mobilitas hijau di Eropa serta persiapan untuk pengenalan bahan bakar e-methanol yang aman di Uni Eropa.

Denmark telah menjadi pemimpin global dalam keberlanjutan. Mereka telah berjanji untuk mengurangi emisi karbonnya hingga 70% pada tahun 2030.

Galeri: Geely e-Methanol Test

Meski negara ini adalah salah satu produsen energi terbarukan melalui energi angin dan surya terbesar di dunia, namun hal itu sangat tergantung pada cuaca dan rentan terhadap fluktuasi.

Melalui Power to X (PTX), konversi energi terbarukan ke bentuk lain dapat digunakan, e-methanol hijau adalah solusi optimal bagi Denmark untuk menyimpan kelebihan energi terbarukan, menstabilkan jaringan listrik nasionalnya, dan menghasilkan bahan bakar terbarukan netral karbon.

Sementara, Geely Holding adalah pengembang dan produsen kendaraan methanol terbesar di dunia. Sedan methanol Geely Emgrand dan truk berat Farizon M100-nya telah diuji dan lulus standar emisi China VI yang ketat.

Kendaraan methanol Geely memungkinkan pengurangan 70% emisi CO2 dibandingkan dengan model bensin.

Uji coba demonstrasi sebelumnya dari sedan methanol Geely Emgrand di Islandia mencapai emisi rata-rata yang baik untuk roda 46g CO2 per km, bahkan lebih rendah daripada kendaraan listrik di sebagian besar negara.

Rencana selanjutnya, kendaraan methanol Geely Holding akan menjalani sertifikasi UE dan promosi ke pasar Eropa lainnya untuk mendukung percepatan tujuan mencapai netralitas karbon.

Geely Holding telah mengembangkan kendaraan methanol dan teknologi methanol hijau selama lebih dari 17 tahun. Perusahaan telah meluncurkan lebih dari 20 kendaraan methanol dan memperoleh lebih dari 256 paten untuk teknologi methanol.