Apakah kejutan besar bakal datang dari Audi di era memudarnya model performa bermesin pembakaran internal?

Ada desas-desus tentang R8 yang mendapatkan lencana RS sebagai perpisahan untuk seri ini. Versi itu disebut V10 Performance RS Final Edition.

Dia mungkin mengemas 650 daya kuda (485-kilowatt), dan bisa debut pada akhir tahun ini.

Perlu dicatat bahwa ini adalah rumor yang belum ada konfirmasi resmi.

Sebuah unggahan terbaru dari TheSupercarBlog mengklaim punya informasi dari orang dalam tentang R8 itu, namun sumber spesifiknya tidak diketahui.

Motor1.com menghubungi Audi untuk meminta komentar atas isu tersebut, tapi juru bicara perusahaan menyatakan tidak ada informasi apa pun tentang model R8 yang saat ini tidak eksis dalam lineup.

Ini jelas bukan konfirmasi, tapi juga bukan penyangkalan.

Galeri: Foto Mata-mata Audi R8 RWD

Audi R8 RS Final Edition baru sekedar rumor untuk saat ini, tetapi bukan tanpa dasar.

Pada Januari lalu, fotografer mata-mata kami menangkap pengujian untuk R8 di Swedia, dan mobil itu... berbeda.

Dia tidak memakai kamuflase dan tidak mengalami perubahan desain yang mencolok, namun dibanjiri oleh winglet dan bit aerodinamika lainnya.

Sayap belakang besar dengan merek Audi terpasang pada ekor, sementara lip spoiler depan tampak sedikit lebih besar.

Menariknya, rumor terbaru memang menyebutkan adanya peningkatan aero sebagai bagian dari RS Final Edition - selain tenaga.

Bicara soal itu, prototipe tersebut tampaknya memiliki kabel yang menjalar dari ruang mesin ke interior, mungkin mengumpulkan informasi tentang V10.

Gabungkan semuanya, dan Anda tentu mendapat indikasi kuat bahwa ada sesuatu yang besar untuk R8 dalam waktu dekat.

Benar atau tidak dia akan bertenaga 650 dk masih harus dilihat, karena itu akan mewakili peningkatan signifikan dari 602 dk (449 kW) yang ditawarkan V10 Performance saat ini.

Itu juga akan melampaui Lamborghini Huracan STO dan Huracan Tecnica (baru diluncurkan), yang menggunakan V10 serupa untuk menghasilkan 631 dk (471 kW).

Tentu saja Huracan dan R8 sangat terkait sejak awal, karena mereka berbagi platform dan powertrain.

Apakah Lamborghini rela membiarkan R8 mendapat keunggulan tenaga untuk model terakhirnya?

Mungkin saja, tapi siapa bilang Huracan tidak akan mendapat edisi grand final-nya sendiri?