Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) sudah memamerkan sepeda motor listrik Yamaha E01 dalam ajang pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022 lalu.

Ketika itu pihak YIMM juga menyatakan segera menjual sepeda motor listrik Yamaha E01 ke Indonesia. Tentunya dengan melalui berbagai tahapan.

Ya, Yamaha E01 yang menjalani debut di Tokyo Motor Show 2019, akan masuk ke Indonesia sebanyak 20 unit dengan status uji coba mulai Juli 2022 hingga setahun ke depan.

Tujuannya untuk mengetahui kemampuan sepeda motor itu di lingkungan Indonesia yang tentunya berbeda dengan iklim di negara asalnya, Jepang.

Secara dimensi, Yamaha E01 memiliki ukuran panjang 1.930 mm, lebar 810 mm, dan tinggi 1.190 mm dengan ketinggian posisi duduk ke tanah 755 mm.

Minoru Morimoto, President Director & CEO PT YIMM, Jumat (22/4/2022), mengungkapkan mengenai rencana tersebut.

“Untuk menjawab rasa penasaran, hari ini Yamaha Indonesia secara resmi mengumumkan untuk melakukan test market terhadap Yamaha E01 di jalanan umum di Indonesia,” kata Minoru.

“Tujuannya untuk melihat kemampuannya beradaptasi serta mengumpulkan masukan dari konsumen secara langsung,” ia menambahkan.

“Ini adalah bagian dari ‘Proof of Concept’ untuk menjawab tantangan EV Yamaha di Indonesia ke depan,” kata Minoru.

Yamaha E01 merupakan sepeda motor listrik yang dikembangkan sebagai kelanjutan dari model Yamaha Passol di tahun 2002, Yamaha EC-02 (2005), Yamaha EC-03 (2010), E-Vino (2014), Yamaha EC-05 (2019), dan Yamaha EMF (2022).

Yamaha E-Vino bahkan sudah masuk ke Indonesia dengan status uji coba sejak beberapa tahun lalu.

”Sayangnya, kami belum menjual model EV di Indonesia, namun kami telah melakukan test market dengan E-Vino. Dan kami perkenalkan juga Yamaha E01 di IIMS 2022 untuk melihat peluang terkait model ini," ujar Minoru.

Galeri: Yamaha E01 di IIMS 2022

Market test Yamaha E01 yang dilakukan Yamaha di Indonesia bertujuan untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan, terkait pengembangan kendaraan berbasis listrik yang sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia.

Nantinya konsumen akan diberikan kesempatan untuk mencoba Yamaha E01 yang akan dimulai pada semester 2 tahun ini dalam Proof of Concept Project Yamaha.

Baterai dan Sistem Pengisian Daya

Yamaha E01 dilengkapi semua fungsi yang diharapkan dari skuter kelas 125 cc dan memiliki performa yang cocok untuk mobilitas jarak pendek hingga menengah (komuter).

Yamaha E01 mengusung desain futuristik, mengadopsi fixed battery yang bisa di-charge di mana pun sesuai keinginan konsumen dengan tiga tipe sistem charging (fast charging, normal charging, portable charging).

Skuter listrik Yamaha E01 menggunakan fixed-lithium ion battery berkapasitas 4,9 kWh yang dapat menempuh jarak 104 km dalam kondisi full charging.

Lalu dilengkapi konektor charging yang ditempatkan di depan body motor yang memudahkan saat melakukan charging ketika motor diparkir.

Tersedia tiga tipe charging yaitu fast charging, normal charging, dan portable charging yang dapat diletakkan di bagasi motor.

Yamaha E01 memiliki performa setara motor konvensional 125 cc. Sebagai motor listrik unggulan, E01 dibekali tiga riding mode yaitu Power Mode, Standard Mode, dan Eco Mode.

Motor listrik E01 menggunakan Double Cradle Frame serta Yamaha Controlled Filling (CF) Aluminimum Die Casting Swing Arm.

Semua itu memberikan keseimbangan antara kekuatan dan kekakuan, sehingga membuat bobotnya semakin ringan.

Yamaha E01 juga dibekali fitur Dual Channel ABS, Dual Rear Suspension, Traction Control System, juga Belt Drive yang memberikan getaran sangat rendah dan tidak berisik.

Serta, regenerative brakes yang memberikan deselerasi sangat halus ketika tuas gas ditutup (engine brake feeling).