Menjelang arus balik mudik yang diperkirakan terjadi pada 6-8 Mei 2022, Pertamina kembali memberikan jaminan ketersediaan BBM di SPBU.
Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Mulyono yang juga Ketua Satgas Rafi Pertamina 2022 mengatakan, semua lembaga penyalur yang ada di jalur mudik telah dilakukan pengecekan persiapan menghadapi arus balik mudik.
Dari pantauan di lapangan, semua SPBU siap dengan ketersediaan BBM yang dinilai dalam kondisi aman.
"Kami sudah lakukan pengecekan mulai dari H+1 Lebaran dalam rangka persiapan arus balik," kata Mulyono dalam keterangan persnya.
"Para Perwira (pekerja Pertamina) di lapangan dan SPBU yang ada di jalur mudik sepanjang Pulau Jawa semua sudah siap dan aman."
Bahkan, kata Mulyono, pihaknya menerapkan kebijakan agar ketersediaan BBM di tangki tanam di SPBU minimal dalam posisi 80 persen.
"Kami juga sudah siapkan SPBU kantong, yakni mobil tangki yang sudah terisis BBM yang siaga jika dibutuhkan," katanya.
Galeri: Satgas Rafi Pertamina Siaga
Untuk itu, Mulyono mengimbau kepada masyarakat yang melakukan perjalanan arus balik mudik agar tenang dan tidak perlu khawatir akan kekurangan BBM di SPBU.
"Tidak hanya untuk moda transportasi darat, namun juga untuk moda transportasi laut dan udara kami telah pastikan mencukupi," tegasnya.
Mulyono juga menjelaskan, jajaran direksi dan manajemen Pertamina juga melakukan pemantauan data ketersediaan dan penyaluran BBM lewat Pertamina Integrated Enterprise Data and Center Command (PIEDCC).
PIEDCC merupakan pusat informasi penyaluran energi mulai dari upstream, kilang, perkapalan, terminal BBM, hingga SPBU selama 24 jam secara realtime.
"Kita juga punya Satgas Rafi yang yang akan terus siaga dan bekerja maksimal hingga seminggu setelah Lebaran. Tim ini siaga 24 jam dalam menjamin ketersediaan dan penyaluran energi untuk masyarakat," kata Mulyono.
Dalam menghadapi arus mudik tahun ini Pertamina telah menyiapkan lebih dari 7.000 SPBU dengan stok aman, termasuk 1.370 SPBU di wilayah jalur potensial (jalur tol, jalur wisata, jalur logistik) beroperasi 24 jam.
Termasuk juga lebih dari 48 ribu agen dan outlet LPG siaga hingga 24 jam khusus di wilayah dengan permintaan tinggi saat Ramadhan dan Idul Fitri.
Pertamina juga mengoperasikan 84 Kiosk Pertamina Siaga yang tersebar di 47 lokasi menyediakan Pertamax dan Dex series.
Juga menyiapkan tim Motorist, yakni layanan antar untuk BBM (Pertamax/Dex series) untuk konsumen di lokasi-lokasi macet sebanyak 339 unit.
Sedangkan mobil tangki yang disiagakan sebagai kantong/cadangan suplai BBM juga disiapkan hingga 154 unit.
Sumber: Pertamina