Renault Austral melakoni debut resmi secara online tiga bulan yang lalu, dan kini hadir di hadapan publik untuk kali pertama pada gelaran Sofia Motor Show 2022.
Penerus Kadjar ini hadir dengan tampilan baru nan segar, peningkatan teknologi yang besar, serta jajaran mesin all-hybrid.
Sang automaker Prancis menjanjikan suasana lebih baik di dalam kabin dan nuansa keseluruhan yang lebih premium.
Namun, pelanggan harus menunggu setidaknya beberapa bulan lagi, karena penjualan tidak akan dimulai hingga kuartal ketiga tahun ini.
Austral adalah tambahan baru dari Renault untuk segmen SUV, dan hanya hadir dengan mesin beraliran listrik.
Unit dasarnya adalah tiga silinder 1,2 liter mild hybrid turbo yang berfungsi sebagai "alternatif untuk diesel", dengan 130 daya kuda dan torsi tinggi dari rpm rendah.
Renault menjanjikan konsumsi bahan bakar gabungan hanya sekitar 5,3 liter/100 kilometer, dengan emisi CO2 123 gram/km.
Perusahaan memperkirakan mesin itu akan 20 persen kurang efisien tanpa teknologi mild hybrid.
Galeri: Renault Austral di Sofia Motor Show 2022
Ada juga unit empat silinder 1,3 liter yang dikembangkan bersama dengan Mercedes-Benz, tetapi highlight dari lineup mesin Austral adalah model E-Tech Hybrid.
Dia dibekali mesin 1,2 liter di bawah kap, tetapi dukungan listrik meningkatkan tenaga mobil menjadi 160 dk atau 200 dk.
Versi 200 dk adalah opsi mesin paling kuat untuk Austral, yang tidak menyediakan unit diesel.
Sebagai pengingat, Renault Kadjar memiliki mesin kompresi pengapian dCi 1,5 dan 1,6 liter.
Meskipun beberapa pelanggan bakal kehilangan mesin diesel di pasar Eropa, tidak dapat disangkal bahwa Austral memiliki semua teknologi yang dibutuhkan SUV modern.
Pada kabin, terdapat sepasang layar, touchscreen vertikal 12 inci untuk sistem infotainment dan klaster instrumen digital 12,3 inci, serta head-up display 9,3 inci.
Tergantung level trim, mobil bikinan Prancis ini menawarkan lampu depan LED standar atau opsional, kamera 360 derajat, teknologi otonom Level 2, four-wheel steering, dan lainnya.
Baca Juga:
Seperti yang kami sebutkan, Renault belum siap memulai produksi Austral dan belum menerima pesanan untuk SUV tersebut di Eropa.
Buku pesanan akan dibuka pada akhir musim panas ini, dengan pengiriman pelanggan pertama direncanakan untuk kuartal terakhir 2022.
Sementara harganya masih tetap menjadi misteri untuk saat ini.
