Audi A3 Generasi Selanjutnya Akan Jadi Model Entry-Level

Audi akan menawarkan perpisahan prematur kepada Audi Q2 karena crossover “bayi” tersebut akan dihentikan setelah hanya beredar satu generasi.

Supermini Audi A1 juga akan mengalami nasib yang sama, karena pabrikan berlogo Four Rings itu akan memprioritaskan mobil yang lebih besar dan lebih mahal.

Bagaimana halnya dengan Audi A3? Nah, CEO Audi Markus Duesmann mengatakan, mobil kompak tersebut memiliki masa depan dalam jajaran pabrikan yang bermarkas di Ingolstadt, Jerman, itu.

Audi A3 akan berfungsi sebagai model entry-level setelah Audi A1 dan Audi Q2 dihentikan.

"Kalau soal entry-level, Audi A3 atau penerusnya, itu mungkin entry-level. Jadi ya, saya bisa berkomitmen bahwa dari segmen A3, kami akan menawarkan berbagai (kendaraan) itu," ujar Duesmann.

Bagian terakhir dari pernyataannya menunjukkan akan ada lebih dari satu model A3 yang tersedia.

Tidak jelas apakah mobil itu akan mengacu pada Sportback dan sedan dan/atau salah satu dari dua gaya bodi yang dikombinasikan dengan Audi Q3.

Crossover pada segmen ini pasti diproduksi karena Cupra Terramar yang baru-baru ini dipratinjau akan dibangun di pabrik Gyor yang sama di Hungaria bersama Audi Q3 generasi berikutnya yang terkait secara mekanis.

Petinggi Audi tidak menjelaskan secara spesifik akan ke arah mana Audi A3. Tetapi logika kami memberitahu kami bahwa mobil tersebut akan ditawarkan secara eksklusif sebagai EV.

Merek mewah asal Jerman ini telah mengumumkan mobil bertenaga ICE barunya yang akan diluncurkan pada tahun 2025.

Sementara itu, Audi A3 generasi keempat yang ada saat ini diperkenalkan pada Mei 2020 lalu, sehingga akan bertahan hingga 2027 atau lebih. Pada saat itu, semua Audi yang baru diluncurkan akan murni listrik.

Arsip Mercedes sudah mengungkapkan akan mengurangi jumlah penawaran mobil kompak mereka dari tujuh menjadi empat.

Sementara laporan baru-baru ini berspekulasi beberapa kendaraan kecil bertenaga ICE dari BMW juga berada dalam bahaya.

Trio Jerman (Audi, BMW, dan Mercedes) itu tampaknya secara bertahap beralih fokus ke kendaraan yang lebih besar.

Sebab, meskipun dijual dalam jumlah yang lebih sedikit, mereka memiliki margin keuntungan yang jauh lebih tinggi.

Baca juga:

Audi 80 Rayakan Setengah Abad dengan Tampilan Nostalgia

Audi RS3 dari Manhart Bertenaga 500 HP, Serasa Hyper Hot Hatch

Kembali ke Audi A3, beberapa foto mata-mata telah mengungkapkan turunan mobil high-riding (berpostur tinggi) ini sedang dalam perjalanan.

Mungkin mobil ini akan membawa akhiran Allstreet untuk menggemakan Audi A1 jacked-up yang baru saja diganti namanya.

Facelift pertengahan siklus diharapkan dilakukan pada tahun 2024 dan harus mencakup Audi S3 dan RS3 yang hot juga.

Tidak perlu dikatakan, mesin inline-5 yang ikonik sedang sekarat, sehingga Anda mungkin ingin bergegas.