Pusat NASA di Kennedy Space Center bakal kedatangan alat transportasi baru bertenaga listrik, Canoo.
Kendaraan terlihat hampir identik dengan Canoo Lifestyle Vehicle standar, namun dilengkapi dengan livery NASA.
NASA memesan kendaraan angkut untuk lingkungan Kennedy Space Center dengan beberapa permintaan.
Permintaan NASA untuk model tersebut menyatakan kendaraan tersebut bahwa harus memiliki ruang untuk empat astronot berpakaian lengkap, tiga awak tambahan, dan seorang pengemudi.
Selain itu, perlu ada ruang untuk menampung lima tas peralatan, empat unit pendingin, dan tas transfer bantalan. NASA juga menginginkan kendaraan tersebut bebas emisi.
Namun, jangkauannya hanya perlu sejauh 50 mil (80 km) karena perjalanan dari markas ke lokasi peluncuran roket hanya 9 mil (14 km).
Proyek untuk Canoo ini memiliki waktu pengerjaan hingga Juni 2023 untuk mengirimkan semua kendaraan pesanan ke badan antariksa.
Galeri: Canoo NASA Transporter
Canoo Lifestyle Vehicle dengan spesifikasi produksi akan mulai dijual kepada publik pada akhir 2022 dengan harga mulai dari 34.750 dolar AS (sekitar Rp517 juta).
Canoo tersedia dalam level trim Base, Premium, Adventure, dan Delivery. Versi paling bertenaga memiliki kekuatan 300 tenaga kuda (224 kilowatt) dan torsi 332 lb-ft (450 Newton-meter).
Jangkauan maksimum kendaraan dengan model unik ini bisa mencapai 250 mil (sekitar 402 kilometer) dengan menggunakan baterai berkapasitas 80 kilowatt-jam.
Kontrak Canoo adalah bagian dari Proyek Artemis NASA yang bertujuan untuk mengangkut manusia ke bulan dengan SpaceX menangani pengembangan pendarat bulan.
Tes pertama akan dilakukan dengan penerbangan tanpa awak, dan peluncuran kedua akan dilakukan dengan melibatkan astronot di dalamnya. Ditargetkan akan dilakukan paling lambat Mei 2024.
Langkah ketiga adalah demonstrasi pendarat tak berawak, dan selanjutnya akan mengirim astronot kembali ke permukaan bulan.
Sementara itu, General Motors dan Lockheed Martin berkolaborasi dalam menghadirkan kendaraan yang bisa digunakan mengangkut orang dan melakukan penjelajahan di bulan.
Rendering yang ada menunjukkan kendaraan tersebut sebagai kendaraan terbuka dengan roll hoop dan tempat tidur kargo. Kendaraan itu diperkirakan memiliki kemampuan mengemudi secara otonom.