Rendering resmi pertama untuk Hennessey Venom F5 Roadster muncul pada 2019. Setelah menanti beberapa tahun, supercar tanpa atap itu akhirnya hadir di hadapan publik.

Dia melakoni debut pada 19 Agustus lalu di The Quail, selama perhelatan Monterey Car Week.

Hennessey mengklaim bahwa Venom F5 Roadster merupakan "convertible tercepat dan terkuat di dunia."

Mesinnya dipasang di tengah, yakni V8 6,6 liter twin-turbocharged yang menghasilkan 1.817 daya kuda (1.355 kilowatt) dan torsi 1.193 pound-feet (1.617 Newton-meter).

Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi semi-otomatis tujuh kecepatan kopling tunggal.

Galeri: Hennessey Venom F5 Roadster

Perusahaan mengatakan bahwa top speed Venom F5 Roadster mampu melampaui 300 mil/jam (483 km/jam).

Saat ini, pemegang rekor convertible tercepat juga berasal dari Hennessey, yakni Venom GT Spyder, dengan kecepatan 265,6 mil/jam (427,4 km/jam).

Pada bagian depan, F5 Roadster terlihat identik dengan saudara coupe-nya. Meskipun tidak digambarkan di sini, dia memiliki panel atap serat karbon one-piece yang dapat dilepas.

Dia memiliki insulasi dan dipelapis Alcantara pada bagian yang ada di dalam kabin. Komponen tersebut beratnya hanya 18 pon (8 kg).

Panel atap itu datang dengan tas travel wol Merino. Ada pula pedestal yang memiliki desain terinspirasi dari mobilnya sebagai alas di garasi.

Hennessey Venom F5 Roadster Debut Rear
2021 Hennessey Venom Exterior

Pada bagian belakang, ada jendela tempered glass baru yang memperlihatkan tampilan mesinnya.

Hennesey mengatakan, bahan yang digunakan sebenarnya ditujukan untuk mesin jet, dan mampu menahan suhu lebih dari 1.000 derajat Fahrenheit (540 derajat Celcius). 

Venom F5 Roadster memiliki bobot di bawah 3.100 pon (1.406 kg). Sebagai perbandingan, varian coupe-nya ditimbang sekitar 2.998 pound (1.360 kilogram).

Secara umum, convertible memang lebih berat daripada hardtop karena adanya mekanisme atap dan kekakuan tambahan untuk menebus ketiadaan bagian atas.

Hennessey hanya membuat 30 unit Venom F5 Roadster, yang sedikit lebih banyak dibandingkan 24 unit coupe.

Produksinya dimulai pada akhir 2022, dan banderol mulai dari 3 juta dolar AS (Rp44,5 miliar).

Untuk komparasi, versi hardtop memiliki harga dasar 2,1 juta juta dolar AS (31,1 miliar).