Pagani Utopia merupakan versi produksi dari supercar yang dulu diberi kode nama C10.

Kami tidak mengetahui banyak mobil dengan nama yang terinspirasi dari literatur, tetapi kendaraan ini mendapatkan monikernya dari buku Utopia karya Thomas More keluaran 1516, yang menggambarkan dunia ideal para filsuf.

Nama yang begitu "berat" berarti mobil baru ini memiliki ekspektasi besar untuk dipenuhi.

Dalam proses pembuatan Utopia, Pagani berkonsultasi dengan para pemilik model lama.

Mereka lantas meminta tiga hal, "kesederhanaan, bobot yang ringan, serta kenikmatan berkendara."

Galeri: Pagani Utopia

Utopia mengemas mesin V12 6,0 liter twin-turbo dengan sudut 60 derajat antara silinder, yang bersumber dari Mercedes-AMG.

Unit tersebut menghasilkan 852 daya kuda (635 kilowatt) pada 6.000 rpm dan torsi 811 pound-feet (1.100 Newton-meter) dari 2.800 hingga 5.900 rpm.

Powertrain itu cukup bersih untuk memenuhi standar emisi di California, menurut informasi perusahaan.

Pembeli dapat memilih transmisi manual otomatis tujuh kecepatan, yang diklaim Pagani sebagai perpindahan transmisi tercepat dengan roda gigi heliks.

Ada pula girboks manual tujuh kecepatan sejati dengan pedal kopling. Gandar belakangnya memiliki diferensial elektro-mekanis.

Dibandingkan dengan Huayra atau Zonda, Utopia memiliki estetika desain yang minimalis.

Perusahaan menjaga elemen aerodinamika aktifnya tetap halus untuk mempertahankan garis bersih bodi.

Galeri: Pagani Utopia (Detail)

Utopia memiliki monocoque yang menggunakan bahan Carbo-Titanium HP62 G2 dan Carbo-Triax HP62 milik Pagani. Subframe depan dan belakangnya adalah baja Chromoly.

Bodywork menggunakan apa yang disebut Pagani sebagai "serat karbon kelas-A jenis baru".

Itu memiliki kekakuan 38 persen lebih banyak, tetapi tingkat kepadatan yang sama dengan karbon versi sebelumnya.

Knalpot quad-nya terbuat dari titanium dengan lapisan keramik yang beratnya lebih dari 13,23 pon (6 kilogram).

Semua komponen ringan tersebut menjadikan bobot total turun menjadi 2.822 pon (1.280 kg).

Utopia mengendarai suspensi yang terdiri dari wishbone ganda aluminium tempa dan peredam kejut yang dikontrol secara elektronik.

Ada rem cakram karbon-keramik Brembo, dengan kaliper enam piston di depan dan stopper empat piston di belakang.

Velg-nya berukuran 21 inci di depan dan 22 inci di belakang. Mereka memiliki ekstraktor serat karbon berbentuk turbin yang menarik udara panas dari rem.

Ban Pirelli bespoke yang digunakan memiliki siluet Utopia pada sidewall.

Pada bagian dalam, Utopia menghindari tren modern yang menggunakan banyak tampilan digital. Hanya ada satu layar di antara speedometer dan tachometer analog.

Tanpa monitor infotainment, Pagani menutupi tumpukan tengah dengan deretan instrumen, sakelar, dan kontrol HVAC.

Perusahaan merakit setir dan pedalnya dari balok logam

Pagani berencana untuk membangun 99 sampe Utopia. Namun, mereka tidak mengungkapkan harga atau mengatakan kapan pengiriman dimulai.