Awal musim panas ini, Lamborghini CTO Rouven Mohr mengungkapkan beberapa detail tentang penerus Lamborghini Huracan yang akan datang.

Namun demikian, mereka tidak memperincinya secara detail. Kecuali hanya mengungkapkan bahwa penggantinya akan memiliki powertrain hybrid plug-in.

Juga, memiliki mesin antara 6 dan 12 silinder di bawah kapnya. Namun, berita terbaru dari Motor Trend tampaknya membantu mengungkap beberapa celah.

Media tersebut mengutip "sumber" yang tidak disebutkan namanya, mengatakan bahwa Lamborghini akan menyertakan mesin V10 untuk supercar generasi berikutnya.

Sebagai gantinya, pembuat mobil asal Italia itu diduga akan mengadopsi mesin V8 yang mirip dengan yang ada pada Lamborghini Urus untuk menggerakkan pengganti Huracan.

Pihak perusahaan juga berencana untuk mengapit motor listrik di antara mesin dan transmisi.

Sebuah kebutuhan yang makin vital untuk mobil bertenaga tinggi, yang ingin memenuhi peraturan emisi yang ketat dan undang-undang anti-polusi.

Galeri: Lamborghini Huracan STO

Info baru ini disambut baik, tetapi pertanyaan tetap ada tentang pengaturan powertrain mobil tersebut.

Tidak jelas bagaimana Lamborghini akan mencapai penggerak semua roda (AWD) dalam modelnya, baik secara mekanis maupun elektronik.

Mungkin juga mobil akan bertambah dalam hal ukuran dibanding Huracan saat ini, karena para insinyur perlu menemukan ruang untuk komponen powertrain listriknya.

Mobil ini diharapkan dapat berjalan pada platform yang diperbarui, meninggalkan arsitektur yang serbabaru.

Berita itu juga menyelami cara mesin akan beroperasi, dan itu agak aneh. Menurut berita dari Motor Trend, turbocharger tidak akan bekerja sampai 7.000 rpm.

Jika putaran mesin tetap di bawah itu, mesin beroperasi seperti halnya mesin naturally aspirated.

Namun, begitu mesin mencapai angka 7.000 rpm, mereka mulai bekerja hingga garis merah 10.000 rpm. Penambahan bantuan listrik kemungkinan mengubah kalkulus untuk turbo.

Elektrifikasi dari penerus Lamborghini Huracan merupakan bagian dari rencana perusahaan untuk menawarkan varian hybrid dari setiap model pada akhir 2024.

Itu artinya masih dua tahun lagi, dan Lamborghini sudah bekerja menuju tujuan itu.

Fotografer mata-mata kami berhasil mengabadikan pengujian Lamborghini Urus Hybrid, dan mobil itu mungkin meminjam mesin dari Porsche Panamera Turbo S E-Hybrid.

Mesin V8 listrik twin-turbo menghasilkan 689 tenaga kuda (514 kilowatt). Namun, seperti yang dicatat oleh Motor Trend, Huracan akan memiliki mesin yang mirip dengan Urus.

Hal ini dapat menunjukkan bahwa supercar tersebut akan memiliki powertrain yang unik.