Ada banyak Ferrari spesial yang hadir selama puluhan tahun sejarah marque Italia tersebut.
Enzo, yang dinamai berdasarkan sang pendiri perusahaan, bisa dibilang salah satu model paling istimewa.
Dia menangguk popularitas pada awal 2000-an, terutama karena memiliki mesin V12 naturally aspirated, bodi serat karbon, dan teknologi Formula 1.
Sebanyak 400 unit mobil produksi Enzo dibuat, sebagian besar menggunakan cat Rosso Corsa.
Namun, satu di antara ratusan, ada yang datang dalam warna Rosso Rubino. Itu merupakan rona merah lebih gelap dibandingkan warna yang biasa dipakai Enzo.
Mobil tersebut sangat unik, dan kanal YouTube TheTFJJ menemukannya di London dan memberikan pandangan lebih dekat.
Galeri: Satu-satunya Ferrari Enzo Bare Carbon di Dunia
Sama seperti Enzo naked carbon fiber yang Anda lihat pada galeri di atas, hanya ada satu Enzo di dunia yang hadir dengan warna tersebut dari pabrik Ferrari.
Dan, lebih mantap lagi, unit ini dilengkapi dengan sistem pembuangan straight pipe Tubi Style, yang membuat suaranya sangat keras.
Video yang kami sematkan di atas menangkap cold start sequence yang sangat kencang - jika Anda ingin mendengarnya.
Sementara itu, Enzo lainnya juga sempat tertangkap kamera dengan ukuran knalpot yang sama, beberapa waktu lalu.
Ini membuktikan bahwa mesin V12 dan sistem knalpot straight pipe adalah kombinasi impian untuk supercar.
Baca Juga:
Tidak ada informasi tentang pemilik Ferrari Enzo Rosso Rubino ini, tetapi ketahuilah bahwa mayoritas pemilik Enzo adalah individu papan atas yang juga mempunyai F40 atau F50 - bahkan keduanya.
Salah satu pesohor yang juga memiliki Ferrari Enzo adalah Michael Schumacher.
Legenda Formula 1 itu mencat supercarnya dalam warna Rosso Scuderia (warna yang sama dengan yang digunakan pada mobil Formula 1).
Unit Enzo lain yang dibalut Rosso Scuderia berhasil terjual seharga 3,8 juta dolar AS (Rp58,0 miliar), tahun lalu.
Dia baru mencatat 353 mil (568 km) pada odometernya saat laku, membuktikan nilainya terlepas dari kelangkaan papan nama tersebut.
Sumber: TheTFJJ via YouTube