Bentley telah dilucuti sebagai raja mobil produksi Pikes Peak. Itu lantaran ada sebuah Porsche 911 Turbo S 2022 yang sukses menumbangkan rekor Bentley.
Kesuksesan itu berkat aksi veteran Pikes Peak David Donner yang menunggangi 911 Turbo S dan memecahkan rekor sebelumnya dengan waktu pendakian 9 menit 53,5 detik.
Sebelumnya, Bentley mencatatkan waktu 10 menit 18,4 detik, yang dilakukan oleh Bentley Continental GT pada tahun 2019.
Donner dan tim Porsche #000 memang bertekad untuk mengukir rekor baru selama acara 100th Pikes Peak International Hill Climb (PPIHC).
Tapi kondisi basah menghambat aksi Porsche 911 Turbo S dan hanya mencatat waktu 10 menit 34 detik.
Usai itu, tim Porsche #000 masih penasaran dengan 911-nya. Mereka sangat yakin dapat memecahkan waktu 10 menit untuk mobil produksi tersebut.
Daripada menunggu satu tahun lagi, Donner memanfaatkan program Pikes Peak International Hill Climb baru yang memungkinkan waktu kursus bersertifikat ditetapkan di luar hari perlombaan.
Donner kembali lagi ke Pikes Peak pada 27 September dengan mobil yang sama. Dia menjalani inspeksi yang sama dengan gelaran Hill Climb. Donner kemudian sukses dengan unggul 25,9 detik lebih cepat.
"Kami diberkati dengan cuaca cerah untuk mengatur waktu cepat tanpa latihan pada dua pagi yang dingin dalam cahaya yang kurang optimal," jelas Donner.
Satu-satunya modifikasi yang dilakukan pada Porsche ini adalah pada sektor keselamatan dan kalibrasi untuk bisa berjalan di ketinggian.
Modifikasi tersebut meliputi roller cage, kursi balap, sistem kebakaran, dan perubahan yang diizinkan pada komputer mesin dan sistem pembuangan. Ban Michelin Pilot Sport Cup 2 R juga digunakan untuk mendukung aksi itu.
Dalam trim standar, Porsche 911 Turbo S menghembuskan kekuatan 640 tenaga kuda, meskipun output daya khusus untuk rekor tidak disebutkan.
Ngebut di Pikes Peak memang butuh banyak penyesuaian, mengingat start dimulai pada ketinggian 9.390 kaki di atas permukaan laut, dan finish di ketinggian 14.115 kaki di mana udara menjadi tipis di ketinggian tersebut.
Sumber: 000 Magazine