Elektrifikasi kendaraan menjadi tren saat ini. Dan, seiring perjalanan waktu, potensi gangguan bagi pemilik kendaraan listrik mulai terungkap satu persatu.

Sebut saja yang terjadi di Eropa, di mana Volkswagen ID.3 dan ID.4 mengalami masalah potensial dengan baterai tegangan tinggi.

Hal tersebut terungkap berdasarkan laporan yang diterbitkan oleh electrive.com.

Dalam laporan tersebut disampaikan sel baterai kendaraan listrik yang digunakan pada ID.3 dan ID.4 kemungkinan memiliki cacat manufaktur yang menyebabkan mereka "menunjukkan peningkatan self-discharge."

Volkswagen pertama kali mengetahui potensi masalah baterai dari perusahaan rental mobil EV NextMove, yang berbasis di Jerman.

VW kemudian meminta perusahaan mobil sewaan itu untuk menghubungi jaringan dealernya.

VW kemudian melakukan penyelidikan internal dan diketahui bahwa kendaraan yang bermasalah pada baterainya tersebut merupakan kendaraan ID.3 dan ID.4 yang diproduki pada tahun 2020.

Galeri: Volkswagen ID.4 First Edition

VW menyampaikan bahwa mobil ID.3 dan ID.4 yang diproduksi pada tahun tersebut memiliki modul baterai yang rusak.

VW memerintahkan jaringan dealernya untuk menghubungi pemilik kendaraan yang terdampak untuk diperiksa secara menyeluruh.

Jika ada masalah dengan modul baterai, pabrikan VW akan menggantinya secara gratis.

Diperkirakan ada sekitar 10.130 kendaraan VW ID.3 dan ID.4 di Eropa yang berpotensi mengalami persoalan tersebut.

VW akan memprioritaskan pelayanan perbaikan bagi kendaraan yang terdampak langsung.

Bagi pemilik yang tidak terdampak, namun merasa perlu untuk memeriksakan kondisi baterai kendaraannya, VW menyarankan untuk menghubungi dealer terdekat untuk membuat janji pemeriksaan.

Pemeriksaan dan perbaikan membutuhkan waktu sekitar dua hari kerja. Dalam perbaikannya, selain mengganti modul baterai juga akan dilakukan pembaruan pada perangkat lunak di kendaraan agar bisa berfungsi kembali secara normal.

Peristiwa ini tentu saja membuat para pemilik ID.3 dan ID.4 merasa cemas, namun VW menegaskan agar tidak perlu khawatir berlebihan.

Pabrikan Jerman tersebut mengkonfirmasi bahwa sudah ada layanan terukur terkait dengan masalah tersebut.

VW juga menegaskan bahwa kondisi tersebut hanya terjadi pada ID.3 dan ID.4 yang dipasarkan di Eropa.

Untuk pasar Amerika, VW hanya memasarkan model ID.4 dan sejauh ini tidak ditemukan potensi gangguan seperti yang dialami di Eropa.

VW ID.4 merupakan crossover yang bersaing dengan Tesla Model Y dan Ford Mustang Mach-E, serta Nissan Arya.