Elon Musk mengambil alih Twitter per 27 Oktober 2022. Sejak saat itu, Musk memecat semua jajaran eksekutif Twitter dan juga melakukan PHK atas ribuan karyawan Twitter. Kepemilikan Musk atas Twitter juga terimbas pada para pabrikan yang memiliki akun di Twitter.

Pabrikan-pabrikan otomotif juga dikabarkan bereaksi dengan kebijakan Musk itu.

Salah satunya adalah Volkswagen Group yang akhirnya mengambil tindakan.

Seperti dilansir Reuters, Volkswagen Group mengambil kebijakan bahwa semua merek mereka untuk berhenti memasang promo dalam platform Twitter.

"Kami memonitor situasi ini dan akan memutuskan mengenai langkah selanjutnya yang tergantung pada perkembangannya," tulis pernyataan Volkswagen Group yang dikutip dari Reuters.

Galeri: Volkswagen ID.4 AWD 2021: First Drive

Audi of America, unit dari Audi di Amerika yang merupakan pabrikan Volkswagen Group, menyatakan bahwa mereka telah menghentikan promo berbayar di Twitter setelah adanya pernyataan dari Volkswagen Group.

Masih dari Reuters, Audi of America akan melanjutkan untuk mengevaluasi keadaan.

Volkswagen Group memiliki banyak brand di bawahnya, yakni Volkswagen (mobil penumpang), Volkswagen Commercial Vehicles (kendaraan komersial), Skoda, SEAT, Cupra, Audi, Lamborghini, Bentley, Porsche, dan Ducati.

VW Group juga memiliki beberapa brand lainnya yang menjadi bagian dari mereka, yaitu Bugatti-Rimac. Tapi, kami meragukan bahwa beberapa brand ini akan mengikuti pernyataan dari VW Group.

Selain VW Group, General Motors juga mengumumkan bahwa mereka menghentikan promo berbayarnya di Twitter sembari mengevaluasi bagaimana Twitter di bawah manajemen baru.

Meskipun begitu, interaksi GM dengan konsumennya tetap dilakukan di Twitter.

Lain halnya dengan Ford. Pabrikan ini telah menghentikan promo berbayarnya di Twitter bahkan sebelum diambil alih oleh Musk.

Fisker melakukan hal yang lebih tegas. Henrik Fisker, pemilik dan CEO Fisker, langsung menghapus akun Twitter miliknya saat dia mengetahui Musk akan mengakuisisi Twitter pada April tahun ini.

Fisker, on the other hand, made a harsher move, with the owner and CEO deleting his Twitter account as soon as the news about Musk and Twitter first broke in April of this year.

Citron melakukan reaksi yang sangat Twitter, yakni menulis pendapat mereka dalam satu baris kalimat seperti yang Anda lihat di bawah ini. Musk adalah CEO Tesla.