Pada tahun 1977, Aston Martin V8 Vantage merupakan mobil tercepat di dunia, dengan kecepatan tertinggi 170 mph (273 km/jam).
Mobil ini merupakan mobil yang menakjubkan yang ditenagai oleh mesin V8 6,3 liter buatan tangan yang menghasilkan 310 tenaga kuda dan dicat dengan 20 lapis pernis, sehingga memberikan kilau yang dalam seperti permata.
Mobil ini terlihat sangat bagus dalam warna hitam, seperti yang ada di video ini di saluran YouTube I Am Detailing.
Koreksi cat sangat memuaskan untuk dilihat pada mobil ini.
Ketika Aston Martin Vantage tiba di toko, mobil ini ditutupi lapisan debu dan terabaikan.
Setelah menutupi trim jendela dan bagian krom lainnya, cat dipisahkan berdasarkan ketebalannya dan digosok hingga berkilau.
Selanjutnya, trim mengalami pembersihan dan pemolesan secara menyeluruh. Bagian-bagian seperti lampu belakang dan pelat pintu dilepas dan digosok dengan tangan.
Lampu sein dan lampu penanda samping dibersihkan sehingga lensa dan sekeliling krom dikembalikan ke kilau yang tinggi.
Bahkan ujung krom pada knalpot digosok dengan hati-hati hingga terlihat baru.
Interiornya juga mendapatkan pemeriksaan yang sama dan pembersihan yang mendetail.
Seperti mesin dan sebagian besar mobil, semua yang ada di dalamnya dibuat dengan tangan, termasuk jok kulit yang dijahit dengan tangan.
Semuanya dibersihkan dengan tangan, dipoles, dan dikondisikan hingga ke braket sabuk pengaman. Tidak ada selembar karpet atau bagian trim yang terlewat.
Terakhir, cat eksterior diberi perlakuan keramik untuk mempertahankan dan melindungi hasil akhir.
Ini diterapkan pada setiap permukaan dan digosok dengan tangan hingga mengkilap.
Lapisan keramik melindungi cat dan menyegelnya, sehingga mudah dibersihkan dan dijaga kebersihannya.
Pada mobil seperti Aston Martin V8 Vantage, dengan pernis yang digosok dengan tangan, ini merupakan investasi yang baik untuk mempertahankan hasil akhir, menjaganya agar tetap terlihat baru.
Aston Martin V8 Vantage merupakan evolusi dari DBS asli.
Pada tahun 1972, produksi mesin enam silinder dihentikan, dan mobil ini didandani ulang dengan lampu depan kembar dan kap mesin yang lebih besar untuk mengakomodasi empat karburator Weber V8.
Beberapa kritikus mencemooh gaya tersebut dengan menyebutnya sebagai Mustang Inggris karena kemiripannya dengan Ford Mustang GT 1969 dan 1970.
Yang lain berpikir bahwa gaya tersebut meningkatkan penampilan DBS asli, mengikat Vantage kembali ke DB6 secara visual. Apa pun itu, Vantage tetap menjadi Aston Martin GT yang paling unggul hingga kedatangan DB7.
Sumber: I Am Detailing via YouTube