Inilah momen yang ditunggu-tunggu oleh banyak penggemar fanatik off-road. Hampir setahun penuh setelah melihatnya di Los Angeles Auto Show 2019, kami akhirnya berada di belakang kemudi kendaraan legendaris Land Rover Defender 2020 di Amerika Serikat.

Untuk membuktikan ketangguhannya, Land Rover membawa kami ke Gurun Anza-Borrego, salah satu wilayah paling tidak ramah di dunia. Gelombang panas yang mengejutkan seakan menjadi bahan utama ujian kami.

Defender 2020 ini memang ditunggu-tunggu. Seakan jadi bagian yang hilang dari tiga kendaraan andalan perusahaan tersebut, yang juga terdiri dari keluarga Range Rover dan Discovery.

Range Rover memberikan penyempurnaan dan Discovery mencerminkan kendaraan serbaguna, sedangkan Defender menonjolkan kapabilitas dalam medan berat.

Jadi jika kendaraan ini adalah mobil balap off-road dari seluruh jajaran Land Rover, maka ini sama bagusnya (atau lebih baik) daripada Defender bertenaga V8 yang bisa dikoleksi dari tahun 1990-an.

Sebelum kami mengetahuinya, kami menuju jalan raya dengan kendaraan Defender 110  (wheelbase 110 inci) empat pintu ini, sambil berharap menemukan kenyamanan lebih dibanding kendaraan off-roader lama.

2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sand Dunes
2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sand Dunes
2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sand Dunes

Kendaraan Ratu Elizabeth 1953

Penggemar otomotif Amerika Serikat mengasosiasikan Land Rover dengan jajaran SUV mewah Range Rover.

Sedangkan di luar AS, nama Land Rover terkait erat dengan off-roader Series orisinal. Bahkan Ratu Elizabeth memiliki Seri I tahun 1953.

Mengingat reputasi premium Land Rover di AS, wajar kami berharap banyak dari Defender 2020, menyangkut kompetensi dan kenyamanan di jalan raya.

Apalagi jika memilih opsi powertrain P400 yang kaya torsi, terdiri dari hybrid ringan (hybrid mild), mesin turbocharged 3.0 liter inline-6 yang menghasilkan 395 tenaga kuda dan torsi 406 pound-feet (550 newton meter).

Seperti yang telah diuji, P400 yang berputar mulus menghasilkan torsi puncak antara 2.000 dan 5.000 rpm, dengan power taking maksimal 5.500 rpm.

Mesin inline-6 juga sangat cocok dengan pengendaraan yang terkontrol dengan baik dan tenang, apalagi dilengkapi suspensi udara. Dikendarai dengan tenang di jalan yang berkelok-kelok, Defender 110 ini cukup menyenangkan.

Tapi jujur saja. Bentuk Defender ini seperti kotak yang agak tinggi dan sempit dengan ban off-road yang licin.

Masuk ke bagian dalam, bahan Robust Woven Textile (tekstil tenun kuat) menghiasi muka jok, dengan aksen kulit pada bolster (guling).

Dengan kursi berbahan kain scuba dan aksen metalik yang kuat, kabin Defender sebagaimana eksteriornya, juga memiliki tampilan kokoh dan mewah secara bersamaan.

2020 Land Rover Defender 110 Interior
2020 Land Rover Defender 110 Interior
2020 Land Rover Defender 110 Interior Cargo

Melintasi Badai Pasir

Rute berkendara kami tampaknya dibuat khusus untuk menjalankan SUV baru. Membawanya melintasi pasir yang dalam, mendaki dan melewati lereng gunung yang curam, serta melalui dasar sungai yang berdebu.

Suhu sekitar berkisar pada 110 derajat Fahrenheit, sesuai dengan model Land Rover ini, dan seolah-olah direncanakan.

Langit sama sekali tidak berawan. Dengan latar belakang yang tidak bersahabat ini, Defender tetap bersinar.

Suspensi udara menyediakan tiga pengaturan ketinggian dengan ground clearance tertinggi 11,5 inci (sekitar 29 sentimeter), breakover 28 derajat, dan departure angle 40 derajat.

Dengan geometri seperti itu berarti cocok untuk menerjangnya dalam batasan gurun yang sempit. Dan yang mengesankan, kualitas berkendara off-road tidak menurun saat mobil ini memasang suspensi tertinggi.

Pada Defender ini, pengaturan tertinggi justru menawarkan sensasi yang lebih dan perjalanan yang mulus untuk off-road seharian penuh.

Kami membuktikannya dengan mengambil contoh di Tasman Blue yang indah ini dengan melalui jalur sempit di Gurun Anza-Borrego.

Defender melintasi perangkap tangki yang sudah robek, anak sungai, dan batas yang sempit dengan sangat baik.

Dalam situasi sangat ekstrem, kontrol traksi off-road Land Rover bekerja sangat baik. Banyak yang menyaksikan konvoi Defender kami menghasilkan rooster tail (semacam kibasan di belakang roda) debu saat kecepatan 40 mil per jam atau sekitar 64,3 kilometer per jam.

Di bukit pasir yang padat, penguji kami menikmati traksi yang kuat dengan kinerja yang baik. Sebagian juga berkat mode pasir sistem opsional Terrain Response 2.

Meski begitu, pengalaman itu terasa agak "digital" karena kami bisa mendengar dan merasakan kontrol traksi SUV, sistem pengereman, dan perbedaan daya penggerak untuk membuat kami terus bergerak.

Itu tidak selalu mengganggu, tetapi itu menghancurkan delusi kami karena menyadari bahwa Dedenfer melakukan lebih banyak pekerjaan daripada kami.

2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sunset
2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sunset
2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sunset
2020 Land Rover Defender 110 Off-Roading Sunset

Interior dan Harga

Kendaraan yang tidak menuntut kompromi jarang terjadi, tidak terkecuali Land Rover Defender. Body yang sempit berarti footwell yang sempit pula, hingga memaksa kaki pengemudi dan penumpang di depan terjebak pada sudut yang tidak nyaman.

Itu agak disayangkan, mengingat kendaraan ini memiliki interior yang luas dan lapang serta kursi yang mendukung.

Menyetel mode berkendara yang tepat juga merupakan sebuah tantangan. Kami sering berpikir bahwa mungkin kami tidak memutar tombol dengan benar, tetapi memutarnya lagi mengakibatkan pemilihan medan yang salah.

Dan kemudian, inilah harganya. Land Rover Defender 110 edisi 2020 dijual dengan harga 49.900 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 727, 5 juta untuk pasar AS.

Bandingkan dengan  45.195 dolar AS untuk Jeep Wrangler Unlimited Rubicon eTorque atau  50.470 dolar AS untuk Toyota 4Runner TRD Pro top-of-the-line.

Jika memilih opsi mesin inline-6 yang jauh lebih kuat akan mendongkrak harga mobil ke minimal 62.250 dolar AS, harga yang lebih cocok dengan Lexus GX 460 Luxury (64.365 dolar AS).

Penguji kami juga menambah perlengkapan Advanced Off-Road Capability sebanyak 735 dolar AS (All-Terrain Progress Control, Terrain Respon 2, dan Reconfigurable Terrain Response), paket Off-Road 1.345 dolar AS (torque-vectoring differential, all-terrain tires atau ban segala medan, dan 110-stopkontak volt), serta kombo 700 dolar AS dari kursi berpemanas, jet pencuci, kaca depan, dan roda kemudi.

Cruise control adaptif membutuhkan 1.020 dolar AS, dan beberapa tambahan lainnya juga menaikkan harga beberapa ratus dolar di sana-sini.

Sementara banyak yang akan menganggap Defender 110 sebagai alternatif yang mahal untuk Wrangler atau Toyota, kami mungkin lebih cenderung menganggapnya sebagai Mercedes-Benz G-Class yang didiskon.

Di jalan raya, Land Rover Defender 2020 merupakan kendaraan yang tenang dan berperilaku baik. Dengan body roll (limbung) minim yang diharapkan dari sebuah SUV, ini memberikan rasa percaya diri kepada pengemudi.

Mampu melintasi off-road dengan nyaman, cekatan mengatasi berbagai rintangan. Body yang gagah membuatnya tampak menonjol di lingkungan apa pun, dan melindungi penumpangnya sepenuhnya. Rasanya memang istimewa, dan cukup untuk membuatnya sepadan dengan harganya.

Kompetitor:

2020 Land Rover Defender 110 SE P400

Mesin Turbocharged, Mild-Hybrid 3.0-Liter I6
Output 395 Horsepower / 406 Pound-Feet
Transmisi Eight-Speed Automatic
Tipe Penggerak Four-Wheel Drive
Irit bahan bakar 17 City / 22 Highway / 19 Combined
Berat 5,035 Pounds
Kapasitas tempat duduk 5
Volume kargo 34.0 / 78.8 Cubic Feet
Derek 5
Harga dasar $62,250
Harga promosi $71,025