Siapa bilang mobil model Minivan alias MPV mulai langka di dunia. Hyundai ingin berbicara kepada Anda karena terus membuat kendaraan pengangkut keluarga yang tidak memiliki postur setinggi SUV itu.

Setelah Hyundai Staria dan Hyundai Custo, merek asal Korea Selatan ini baru saja meluncurkan MPV baru, hanya saja kali ini tidak menggunakan pintu geser, yaitu Hyundai Stargazer.

Dengan panjang 4.460 milimeter (175,5 inci), Hyundai Stargazer juga jauh lebih kecil daripada Staria maupun Custo, dan lebih hemat anggaran dengan kapasitas kursi untuk enam atau tujuh orang.

Desain depan mengikuti saudaranya, Hyundai Staria, dengan bilah lampu LED-nya meskipun lampu utamanya mengingatkan kita pada Mitsubishi Xpander – minivan kecil lain tanpa pintu geser.

Hyundai Stargazer

Pada bagian belakang, lampu belakangnya mirip Hyundai Bayon berbentuk bumerang, menggabungkan grafik cahaya futuristik yang terlihat sangat menarik di malam hari.

Meski mengusung nama “Stargazer” yang berarti perbntangan, Hyundai tidak menawarkan minivan ini dengan moonroof yang memungkinkan orang di dalamnya untuk menatap bintang.

Sejauh menyangkut interior, secara signifikan Hyundai Stargazer memang lebih konvensional daripada desain eksteriornya.

Kabin tiga baris memiliki meja dengan dudukan cangkir built-in di belakang kursi penumpang depan, sementara penumpang baris kedua memiliki akses ke port pengisian USB ganda.

Pengemudi mendapatkan cluster instrumen digital 4,2 inci dan layar sentuh delapan inci untuk infotainment, bersama dengan pad pengisian daya smartphone nirkabel.

Tenaga disediakan oleh mesin bensin 1.5 liter naturally aspirated dengan tenaga 115 hp dan torsi 145 Nm (107 lb-ft), yang disalurkan ke gandar depan melalui gearbox manual enam kecepatan atau CVT.

Hyundai Stargazer memasang roda 15 inci dengan ban tipis 185/65 R15, tetapi versi kelas atas ditingkatkan ke set 16 inci dengan karet 205/55 R16.

Dalam hal kepraktisan, Hyundai Stargazermenawarkan 200 liter (7,1 kaki kubik) volume kargo di belakang baris ketiga dan 585 liter (20,7 kaki kubik) di belakang baris kedua.

Untuk pasar Indonesia di mana Hyundai kali pertama meluncurkan MPV kompak tersebut, Stargazer hadir dalam level trim yaiu Active, Trend, Style, dan Prime dengan banyak perlengkapan keselamatan.

Teknologi yang disematkan pada Hyundai Stargazer termasuk peringatan tabrakan blind spot dan bantuan menjaga jalur (lane keep assist).

Untuk pasar Indonesia, harga Hyundai Stargazer dimulai dari Rp255.900.000 (sekitar 17.100 dolar AS) hingga Rp307.100.000 (20.500 dolar AS).

Hyundai Stargazer bersaing di Indonesia melawan MPV atau minivan sejenis seperti Mitsubishi Xpander yang disebutkan di atas serta Suzuki Ertiga dan Toyota Avanza.